Hal wajib dilakukan pertama kali saat menggunakan laptop baru

Namanya juga baru pertama kali pakai. Jadi, wajar saja sebagian orang bingung bahkan tidak tau sama sekali laptop yang baru dibeli harus diapakan. Apakah tinggal dinyalakan sudah bisa dipakai seperti laptop umumnya, atau wajib dilakukan hal tertentu dulu?

Perlu diketahui, mayoritas laptop baru belum terinstal sistem operasi (masih DOS). Bila dihidupkan muncul kode-kode rumit saja pada layar, bukan OS Windows dan tinggal pakai seperti yang sudah biasa dioperasikan. Jadi, untuk pertama kali pakai, perangkat yang kadang disebut notebook itu memang harus diinstal dan di-setting ini itu dulu.

Baca juga: Apa saja kelengkapan membeli laptop baru yang resmi/asli?

Jika membeli laptop barunya di toko offline, hampir dipastikan penjual akan membantu Anda. Dia akan membuka box dan kemudian menginstal sistem operasi beserta aplikasi-aplikasi yang sekiranya dibutuhkan. Seperti misal browser, office, aplikasi editor, dll.. Anda tinggal terima beres.

Akan tetapi jika belinya online, atau offline tetapi ingin buka dan melakukan semua sendiri, berikut inilah hal-hal yang wajib Anda lakukan pada laptop baru dibeli itu.

Hal yang wajib dilakukan saat menggunakan laptop baru pertama kali

Tutorial atau langkah-langkah menggunakan laptop baru pertama kali ini bisa diterapkan hampir pada semua merek. Baik Asua, Dell, Lenovo, MSI, HP (hawleetvpackard), Acer, Samsung, Toshiba, Fujitsu, dan sebagainya. Yang penting intinya dari pabrik masih kosong alias belum terisi OS Windows atau lainnya.

1. Mengecek kelengkan isi box dan kondisi laptop

Hal yang pertama wajib dilakukan setelah membuka box adalah cek kelengkan isinya. Pastikan lengkap sesuai brosur atau list packing penjualan yang tertulis di web situs resminya. Umumnya ada baterai, charger, CD driver, kartu garansi, buku panduan, dll.. Jika belum, langsung tanyakan saja kepada penjual.

Tidak hanya cek lengkap atau tidaknya saja, tetapi juga periksa kondisi fisik dan fungsinya. Layar dan body pastikan masih mulus. Jika ada retak dan pecah sebaiknya langsung tukar atau klaim garansi. Begitu juga bila baterai bocor dan charger sama sekali tidak berfungsi.

2. Instal sistem operasi (OS)

Setelah kelengkapan dan kondisi fisik tidak masalah, hal selanjutnya yang harus dilakukan pada laptop baru iyalah instal sistem operasi. CD atau flash disk installer tidak disertakan dalam dus. Anda harus membeli sendiri (dijual terpisah). Harga orisinal lumayan. Sebenarnya bajakan juga banyak. Akan tetapi lebih aman pakai asli. Intinya, siapkan keperluan ini dari awal.

Penginstalan OS lumayan ribet. Kalau baru pertama kali mungkin akan kebingungan. Namun tenang, di Youtube banyak tutorialnya. Andai takut mencoba sendiri bisa minta bantuan orang yang sudah pengalaman. Bila kode lisensi Windows sudah Anda yang menyiapkan, mungkin dia hanya minta upah uang r0kok. Apalagi kalau teman, bisa gratis.

3. Instal driver

Meskipun OS sudah terinstal dan bisa digunakan, tetapi CD driver harus tetap diinstal. Kalau tidak, font besar-besar, tampilan tidak enak dilihat, dan beberapa tidak bisa difungsikan. Contohnya touchpad tidak bisa scroll ke atas dan bawah dengan dua jari. Bisanya dengan menarik sambil diklik dari samping layar.

Cara instal driver tidak sama seperti OS Windows yang harus masuk BIOS. Cukup masukkan saja kepingan CD ke VCD/DVD drive, buka File Explorer, dan klik. Biasanya akan pop-up seperti aplikasi terbuka dan isinya panduan instal. Nantinya yang perlu Anda lakukan hanya klik-klik saja. Gampang.

4. Instal antivirus

Menggunakan laptop baru dibeli berarti masih bersih dari virus. Untuk menjaganya agar terus bersih, yang Anda wajib lakukan pada awal-awal adalah menginstal aplikasi Antivitus.

Baca juga: Cara menghidupkan dan mematikan laptop yang baik, benar, dan aman

Kalau kamu pakianya windows 10 dan sudah install windows 10 di laptop baru, Windows 10 sudah ada antivirus bawaan. Namanya Windows Defender. Menurut banyak orang, sudah tidak perlu instal Antivirus lainnya. Mengapa? Karena kalau iya justru mengganggu atau menghambat kinerja. Yang Anda perlu lakukan sekarang cukup update rutin saja antivirus tersebut dan jangan lupa update lainnya melalui Setting > Update & security > Check for updates.

5. Install office

Aplikasi office berguna untuk mengetik, menulis surat, dan sebagainya. Sepertinya aplikasi ini wajib ada pada setiap komputer maupun laptop. Karena aneh juga kalau tidak ada.

Office sendiri barmacam-macam. Salah satunya yang paling banyak dipakai orang iyalah Microsoft Office. Isinya bermacam-macam: One Note, Word, Excel, Power Point, Publisher, dll.. Sayangnya aplikasi ini berbayar. Bajakan ada, tetapi lebih baik jangan karena ilegal. Kalau tidak mau mengeluarkan biaya lebih lagi, pakai saja office gratisan (open source) seperti misalnya Libre Office dan Open Office.

6. Instal aplikasi optimasi dan tweaking

Untuk menghilangkan virus, operasi sistem Windows 10 memang sudah dilengkapi Windows Defender yang power full. Namun untuk urusan tweaking agar kinerja laptop dan komputer makin lebih baik lagi, saat ini masih harus ditambah aplikasi optimasi.

Saya sendiri direkomendasikan orang-orang memakai CCleaner. Dengannya komputer bisa berjalan lebih cepat dan stabil. Mengapa? Karena aplikasi ini bisa membersihkan history , registry, bahkan bisa membantu uninstal aplikaai yang tidak ingin dipasang agar terhapus.

7. Instal browser

Browser juga berperan penting buat komputer. Dari sekian banyaknya, yang paling sering dipakai orang adalah Chrome dan mozilla. Pada komputer dan laptop baru pertama kali dipakai, keduanya belum ada. Jadi harus diinstal sendiri. Untungnya dua aplikasi ini gratis alias tidak perlu membayar.

Meskipun belum ada, sebenarnya Windows 10 sendiri sudah ada browser bawaan. Namanya Internet Explorer dan Microsoft Edge. Jadi, Anda bisa membukanya lalu menginstal Mozilla dan Chrome. Bagaimana jika tidak ingin browser tambahan? Tidak apa-apa, dua perambah bawaan sudah lebih dari cukup.

8. Instal aplikasi yang dibutuhkan

Terakhir, yang harus Anda lakukan pada komputer atau laptop baru pertama kali dipakai adalah menginstal aplikasi tambahan. Apa sajakah itu? Tergantung kebutuhan dan pekerjaan masing-masing.

Misal Anda seorang yang pekerjaannya membutuhkan editor foto. Maka wajib hukumnya menginstal Photoshop atau aplikasi image editor lainnya. Ini contoh saja. Pokoknya Anda instal aplikasi yang diperlukan. Masa’ saya harus mencarikannya, bukankah Anda lebih tau kebutuhan Anda sendiri?

Selanjutnya baca: Tips membeli laptop second dan standar pengecekannya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *